Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarhanud 1 Kostrad Laksanakan Pengamanan Survei CBDRF di Wilayah Perbatasan RI-Malaysia oleh Badan Informasi Geospasial (BIG)

Bengkayang, 22–27 November 2025 — Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarhanud 1 Kostrad melaksanakan kegiatan pengamanan dan pendampingan survei Cadastral Border Data Reformation Framework (CBDRF) di sepanjang sektor perbatasan Kec. Sajingan Besar Kab. Sambas dan Kec. Jagoi Babang Kab. Bengkayang oleh Badan Informasi Geospasial (BIG)

Tim Badan Informasi Geospasial (BIG) yang dipimpin oleh Arsiawan Jati, M.T., beserta empat anggota, melaksanakan survei bersama Perwira Topografi Satgas Pamtas RI-Malaysia Letda Ctp Rofik dan 10 personel Satgas yang terlibat langsung dalam operasi pengamanan. Kegiatan ini merupakan bagian penting dalam memastikan ketepatan data batas negara melalui pengukuran ulang patok menggunakan patok referensi baru dengan menggunakan alat ukur GNSS Geodetik.

Baca juga: Danlanud Sultan Hasanuddin Ikuti Rapat Koordinasi Lintas Instansi Jelang Pemberlakuan UU PRU

Pelaksanaan survei CBDRF bertujuan untuk memastikan posisi patok batas tetap akurat dan sesuai standar Geodetik terbaru, sehingga keberadaan patok batas masih berada pada koordinat yang ditetapkan oleh kedua negara. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung kepastian hukum wilayah serta meningkatkan efektivitas pengawasan kawasan perbatasan.

Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarhanud 1 Kostrad melaksanakan pengamanan terhadap proses pemasangan 4 patok referensi di 4 pos Satgas, yaitu Pos Kout Berjongkong, Pos KM-28, Pos Kumba Semunying dan Pos Sei Saparan dan melakukan pengukuran terhadap 10 patok batas RI-Malaysia oleh BIG dengan aman, tertib, dan lancar.

Baca juga: Wapang TNI: Pemimpin Harus Menjadi Tauladan dalam Sikap dan Tindakan

Kegiatan bersama BIG dan Satgas ini menjadi langkah strategis dalam menjaga integritas batas negara serta memperkuat sistem pertahanan di wilayah perbatasan RI–Malaysia.